Denpasar –
Wisatawan mancanegara yang memiliki keluhan saat berwisata di Bali dapat melaporkannya ke Ombudsman Bali. Layanan ventilasi ini dapat dilakukan secara online.
Saat ini, pengaduan dari masyarakat dapat dilakukan melalui Sistem Nasional Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik (SP4N) – Pelayanan Aspirasi dan Pengaduan Rakyat (LAPOR!).
“Karena Bali cukup berbeda dan mungkin banyak keluhan dari orang asing yang merasa membutuhkan pelayanan bagi mereka. Ini yang coba kita tangkap di tahun 2023 ini,” ujar Ketua Perwakilan Ombudsman Republik ini. Indonesia untuk Provinsi Bali, Ni Nyoman Sri Widhiyanti kepada wartawan di Denpasar, Rabu (11/1/2023).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Di sisi lain, Sri mengatakan tahun 2023 akan menjadi tahun yang penuh tantangan. Selain mendekati tahun politik, dunia juga menghadapi isu resesi ekonomi global.
“Kami berharap pelayanan publik tidak terganggu dengan proses tahun politik ini. Apalagi penyelenggara pelayanan publik adalah pegawai negeri sipil (ASN) sehingga kami berharap semua tetap netral dan fokus sebagai birokrat yang melayani masyarakat,” ujarnya. dikatakan.
Sekadar informasi, Ombudsman Bali menerima 850 laporan pengaduan masyarakat sepanjang tahun 2022. Pengaduan masyarakat paling banyak menyasar organisasi perangkat daerah (OPD) untuk bidang transportasi dan infrastruktur, pendidikan, lingkungan, dan telekomunikasi.
“Kemudian dari instansi vertikal yang masih banyak dilaporkan adalah hankam dan kepolisian,” kata Sri.
Dirinci Sri, berdasarkan grafik materi laporan tahun 2022, terlihat sektor transportasi dan infrastruktur menerima 177 pengaduan masyarakat. Selanjutnya, agraria atau pertanahan menerima 8 pengaduan, kepolisian menerima 8 pengaduan, pendidikan menerima 9 pengaduan, dan lingkungan hidup menerima 9 pengaduan.
Simak Video “Tari Kecak Uluwatu Bali Penuh Filosofi Mistis”
[Gambas:Video 20detik]
(pin/pin)