liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Muncul Konstipasi saat Hamil, Amankah untuk Bumil?


Jakarta

Sembelit adalah gangguan pencernaan yang dialami banyak orang dari segala usia. Tak terkecuali, dialami ibu hamil saat hamil.

“Konstipasi bisa terjadi saat ibu baru memasuki masa kehamilan atau selama masa kehamilan,” kata Staci Tanouye, MD FACOG, spesialis Kebidanan dan Kandungan, dikutip dari Pop Sugar.

Ada berbagai faktor yang menyebabkan sembelit. Penyebab paling umum adalah gaya hidup dan pola makan, seperti tidak cukup mengonsumsi serat dan air. Selain itu, sembelit juga bisa disebabkan oleh tingkat stres, kecemasan, atau depresi yang tinggi.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Saat hamil, sembelit juga bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti:

1. Perubahan hormon

Selama kehamilan, wanita mengalami perubahan kadar hormon. Hal ini menyebabkan penurunan gerak peristaltik pada saluran pencernaan dan membuat pergerakan makanan di usus menjadi lebih lambat dari biasanya. Seringkali, kondisi ini juga membuat perut terasa penuh dan kembung.

2. Mengonsumsi vitamin prenatal tertentu

Vitamin prenatal umumnya memiliki kandungan zat besi yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan ibu hamil dalam mencegah anemia. Namun, vitamin jenis ini juga memiliki efek samping, seperti masalah pencernaan. Dikutip dari Medical News Today, zat besi dapat menyebabkan sembelit dan pengerasan tinja.

3. Tekanan dari rahim

Tidak hanya di awal kehamilan, konstipasi juga kerap dialami oleh ibu hamil saat memasuki masa akhir kehamilan. Hal ini biasanya disebabkan oleh rahim yang tumbuh seiring dengan perkembangan janin. Tekanan pada rahim secara tidak langsung akan menekan usus dan membuat sulit buang air besar.

Sembelit yang dibiarkan saja bisa menyebabkan wasir hingga fisura anus. Lantas, bagaimana cara yang tepat dan aman bagi ibu hamil untuk mengatasi sembelit saat hamil?

LANJUTKAN BACA, KLIK DI SINI

Simak video “Pakar Jelaskan Penyebab Wabah Campak di Indonesia”
[Gambas:Video 20detik]
(vyp/vyp)