Jakarta, CNNIndonesia —
Gibran Rakabuming Raka merahasiakan pembicaraan dengan Panglima Besar PDIP Megawati Sukarnoputri saat ditemui pada pelantikan Hevearita G Rahayu sebagai Wali Kota Semarang di Semarang, Senin (30/1).
“Baca saja ekspresi wajah saya saat dia mengambil Puan Mega, itu sudah cukup menjawab,” katanya di Solo, Selasa (31/1).
Gibran pun menolak menjawab langsung saat ditanya soal kemungkinan mencalonkan diri di Pilgub 2024.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Entahlah, baca sendiri (ekspresi wajahnya, red). Itu nanti dibahas, yang penting ketemu ibumu (Megawati, red.), selesai,” ujarnya. .
Meski merahasiakan isi pembicaraan dengan Megawati, ia mengaku banyak kesan selama pertemuan itu. Seusai mengantar Megawati naik mobil untuk kembali ke Jakarta, dia mengatakan dalam kesempatan itu tidak ada percakapan pribadi antara dia dan Megawati.
“Tidak, kemarin cukup, singkat, padat, jelas,” ujarnya.
Sebelumnya, ada foto Megawati menggandeng tangan Gibran saat rapat di Semarang. Meski dalam foto keduanya terlihat dekat, ia enggan menyebut pasangan itu bagian dari simbol politik.
“Tidak, dia seperti ibu saya sendiri, kakek dan nenek. Namun, pekerjaan saya jika dia ada di sini, saya akan menemaninya,” katanya.
Gibran juga mengaku tidak memiliki persiapan apapun jelang persiapan pemilu 2024.
Padahal, kata Gibran, upaya mewujudkan 16 proyek prioritas di Solo bukan bagian dari persiapan menuju kompetisi politik yang lebih tinggi.
“Tidak ada, ‘Saya ingin minum secangkir kopi?’ (Apa yang ingin saya lakukan?). Proyek prioritas adalah pekerjaan sekarang, tugas saya adalah menyelesaikan. Saya tidak ingin pamer, biarkan orang yang menilai,” ujarnya.
(antara/gil)
[Gambas:Video CNN]