Jakarta, CNNIndonesia —
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menginginkan deklarasi koalisi partainya satu paket dengan deklarasi capres dan cawapres.
AHY mengaku tak ingin melupakan deklarasi koalisi jika capres dan cawapres tidak masuk. Ia khawatir jika hal itu tidak dilakukan, pakta tersebut tidak akan bertahan lama alias bubar.
“Jadi kita hindari terburu-buru untuk sekedar deklarasi lalu bubar di tengah jalan,” ujar AHY di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (8/1).
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Oleh karena itu, sebaiknya kita mendeklarasikan koalisi sekaligus deklarasi capres dan cawapres,” imbuhnya.
Diakuinya, sejauh ini pihaknya masih intensif berkomunikasi dengan NasDem dan PKS. Rencana gabungan akan membawa jargon perubahan dan perbaikan.
Namun, kata AHY, saat ketiga deklarasi itu dilakukan, pihaknya masih mencari momentum yang tepat. Tak hanya tiket pencalonan, koalisi juga akan mengusung nama-nama capres dan cawapres.
AHY mengaku tak ingin publik bertanya-tanya siapa yang akan diusung jika aliansi perubahan antara Demokrat, NasDem, dan PKS tidak mengajukan nama.
“Karena kita butuh waktu untuk berjuang, kita berharap tentunya koalisi ini terbentuk ya dengan paket yang tegas,” ucapnya.
“Bukan kombinasi saja ya, kombinasi 20 persen saja sudah cukup, tapi ujung-ujungnya masyarakat bertanya siapa yang akan membawa perubahan dan perbaikan tersebut,” tambah AHY.
(thr/biaya)
[Gambas:Video CNN]